Jangan Sering Menahan Lapar

Menahan lapar yang saya maksud bukanlah puasa, tapi kebiasaan menahan lapar atau bisa juga disebut lupa makan. Bukan hal yang aneh bila sebagian orang justru tak mendapat asupan pangan yang cukup alias lupa makan, bahkan meremehkan perut yang keroncongan. Jangan sepelekan kepintaran tubuh anda! Saat tubuh kekurangan suatu zat, maka fungsi badan akan otomatis menyerat atau menyimpan zat yang dibutuhkan dari bagian tubuh yang lain. Selain itu, absen makan menyebabkan efek craving atau menjadikan anda selalu ingin ngemil.

Berbeda dengan puasa, karena puasa kita niatkan sebelumnya jadi perut sudah siap untuk menahan lapar sedangkan lupa makan ini tidak kita niatkan dahulu. Pada dasarnya berpuasa hanya menggeser waktu makan, makan pagi menjadi sahur, dan makan malam sebagai saat berbuka. "Sebenarnya selama nutrisi yang empat sehat lima sempurna tercukupi selama dua kali waktu makan, itu sudah cukup," kata Ali Khomsan. Tapi, kehilangan satu kali waktu makan, memang bagi sebagian orang bisa sangat mengganggu.


Kebiasaan sering absen makan otomatis menyebabkan pembakaran energi dan lemak dalam tubuh berkurang drastis. Kondisi ini kemudian mmperlambat prtumbuhan, merusak sistem metabolisme serta kinerja beberapa organ vital dalam tubuh. Ya, lebih detailnya lagi, hobi menahan lapar dapat:
  • melemahkan otot jantung, dan membuat detaknya jadi tidak stabil. Ini bisa mnyebabkan gagal jantung yang berakhir dengan kematian.
  • membuat tubuh cepat dehidrasi dan perlahan timbulkan gagal ginjal.
  • menghentikan pertumbuhan otot-otot tubuh akibat kurang asupan nutrisi. Akibatnya, bisa melemahkan jaringan dan fungsi otot.

Maka dari itu seharusnya kita selalu berusaha sarapan di pagi hari. Waktu yang tepat untuk sarapan adalah antara pukul 7-9 pagi, karena pada saat itu lambung sedang bekerja maksimal. Dan jangan selalu membiasakan diri untuk lupa makan.

[sucipto kuncoro - ciledug, tangerang, banten - 28121434/02112013 – 15:40]

1 komentar untuk "Jangan Sering Menahan Lapar"