10 Penyebab Kulit Kering

Kulit kering dapat muncul akibat berbagai faktor, namun banyak di antaranya yang bisa dihindari atau diminimalkan dengan memasukkan kebiasaan tertentu dalam rutinitas harian. Bagi mereka yang memiliki kulit kering, mereka akan merasakan bahwa permukaan kulit tampak kurang berminyak karena kelenjar minyak tidak memproduksi cukup sebum. Umumnya, kulit terasa tegang setelah terkena air, dan terkadang muncul rasa perih atau sakit.

Secara fisik, ciri-ciri kulit kering antara lain kulit yang tampak tidak mengkilap, bersisik, pori-pori yang tidak terlalu terlihat, serta permukaan kulit yang terasa kasar. Berikut ini adalah beberapa penyebab kulit kering yang sering terjadi beserta cara mengatasinya:

1. Lip Balm

Lip balm sering digunakan untuk mengatasi bibir yang kering, namun perlu diingat bahwa beberapa lip balm mengandung bahan seperti mentol, penol, dan kamper, yang justru dapat membuat bibir semakin kering. Sebelum membeli lip balm, pastikan untuk memeriksa kandungan bahan-bahannya agar tidak semakin memperburuk kondisi bibir.

2. Hand Sanitizer

Hand sanitizer yang mengandung alkohol dapat menyebabkan kulit tangan menjadi kering dan kuku menjadi rapuh. Sebagai alternatif, cobalah membersihkan tangan dengan air dan sabun, yang lebih lembut dan dapat menjaga kelembaban kulit Anda.

3. Dehidrasi

Kita semua tahu bahwa dehidrasi dapat menyebabkan kulit menjadi kering. Untuk mencegah kulit kering, penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan cara mengonsumsi cukup air putih, buah-buahan, dan sayuran yang kaya air.

4. Air Panas

Mandi dengan air panas memang terasa menyenangkan, namun kebiasaan ini bisa menguapkan minyak alami yang ada pada kulit, sehingga kulit menjadi kering dan lebih rentan terhadap iritasi. Sebaiknya hindari mandi dengan air panas jika memungkinkan, dan pilihlah air hangat sebagai gantinya.

5. Sabun Berbusa Banyak

Meskipun mandi dengan banyak busa terasa menyenangkan, produk sabun yang menghasilkan busa berlimpah mengandung surfaktan yang dapat menghilangkan kelembaban alami kulit. Penggunaan sabun ini secara berlebihan dapat membuat kulit menjadi lebih kering. Cobalah untuk memilih sabun yang lebih lembut dengan busa minimal.

6. Lotion Pelembab

Meskipun penggunaan lotion pelembab sangat dianjurkan, masalahnya bukan terletak pada produk itu sendiri, tetapi pada cara penggunaannya. Jika lotion digunakan terlalu sering, kulit bisa menjadi bergantung pada produk tersebut, sehingga kelenjar minyak alami tidak memproduksi pelembab secara optimal. Gunakan lotion secara bijak dan cukup untuk menjaga kelembaban kulit.

7. Polusi

Paparan polusi udara dapat merusak kandungan vitamin A dalam tubuh, yang penting untuk perbaikan dan regenerasi jaringan kulit yang rusak. Bukan hanya polusi udara, merokok juga merupakan salah satu bentuk polusi yang dapat mempengaruhi kesehatan kulit. Untuk itu, hindarilah paparan polusi sebisa mungkin dan perhatikan pola hidup sehat.

8. Paparan Sinar Matahari

Sinar matahari memang baik untuk kesehatan tulang dan gigi karena membantu tubuh memproduksi vitamin D. Namun, terlalu banyak terpapar sinar UV dapat menyebabkan penuaan dini atau yang dikenal dengan sebutan photo-aging, yang dapat membuat kulit kering, kusam, dan keriput. Gunakan pelindung matahari untuk melindungi kulit Anda dari dampak buruk sinar UV.

9. Cuaca dan Udara Dingin

Cuaca dingin dapat menghilangkan pelembab alami pada kulit, yang menyebabkan kulit menjadi kering dan tangan pecah-pecah. Kondisi ini sering terjadi pada orang yang tinggal di daerah dengan musim dingin yang panjang. Untuk mencegahnya, pastikan untuk menggunakan pelembab yang lebih intensif selama musim dingin.

10. Make Up

Make up berbahan dasar minyak dapat menyumbat pori-pori dan menyerap minyak alami dari kulit wajah, sehingga kulit menjadi lebih kering. Sebaiknya pilihlah make up berbahan dasar air yang lebih ringan dan tidak akan mengganggu keseimbangan kelembaban alami kulit wajah Anda.

PasienSehat Hai, saya pasien biasa yang suka nulis blog buat berbagi dan belajar bareng. Lewat tulisan ini, saya berharap kita bisa saling mendukung, bertukar ide, dan tumbuh bersama.

Berbagi :