Apa Itu Ebola: Gejala Dan Penyebarannya Pada Manusia

Beberapa bulan belakangan hingga detik ini kita dibombardir oleh berita tentang penyakit Ebola. Tentu hal ini membuat banyak orang khawatir, ditambah rumor penyebarannya menjadi semakin luas. Pertanyaan yang sering terlintas di benak orang mungkin mengapa kita tidak memiliki obat untuk penyakit Ebola dan tentu saja, bagaimana cara kita mencegahnya.

Yang membuat Ebola sangat menakutkan adalah gejalanya yang tak kenal ampun dan 50% - 90% orang yang terinfeksi dilaporkan meninggal dunia. Serem banget, untungnya virus Ebola tidak menyebar melalui udara layaknya virus inFLUenza. Penyakit Ebola membutuhkan waktu dua hingga 21 hari untuk menunjukkan gejala dan saat ini belum ada obatnya.

gambar virus ebola
sumber ilustrasi
Virus Ebola terus menyebar, tak seorang pun mengingkarinya. Namun, ada hal-hal yang dapat anda lakukan untuk mencegah infeksi ebola. Saya menemukan Infografik yang bagus dan informatif, namun masih berbahasa Inggris, yang bisa membantu anda memahami cara Ebola menyebar dan cara mencegahnya melalui prosedur sanitasi sederhana.

Kebanyakan virus bisa dicegah dengan perilaku hidup bersih, termasuk Ebola. Banyak orang percaya bahwa Ebola menyebar melalui udara namun itu tidak benar. Ebola menyebar melalui kontak saja. Kontak dengan makanan yang terinfeksi, tinja atau urin, darah manusia atau hewan yang terinfeksi juga bisa menularkan virus Ebola. Yang banyak orang tidak tahu adalah bahwa ada lima jenis virus Ebola, masing-masing punya angka kematian yang berbeda. Jenis Ebola Zaire adalah yang paling mematikan dengan tingkat kematian sampai dengan 68%, artinya 68 dari 100 orang yang terinfeksi virus ini telah dilaporkan meninggal dunia.

Silahkan lihat infografik berikut agar anda lebih mudah memahami cara kerja virus Ebola yang tampak menakutkan bagi kita. Ebola adalah virus yang mengerikan dan tak kenal ampun, tapi bukan berarti tidak ada cara mencegahnya.

penyebaran penyakit ebola

Ebola adalah penyakit mematikan dengan gejala demam tinggi dan cenderung dengan pendarahan. Penyakit yang sangat menular, membunuh dalam waktu singkat dan bisa dicegah.

Tanda dan Gejala Ebola

  • Sakit kepala
  • Pendarahan pada lubang-lubang tubuh, seperti mata, telinga, hidung, gusi, anus dan kemaluan.
  • Muntah darah
  • Volume urin berkurang

Cara penyebaran Ebola

  • Ebola menyebar dan menular melalui kontak fisik dengan cairan seperti darah, air liur, kotoran, muntahan, dan keringat pada orang yang terinfeksi.
  • Juga bisa menyebar melalui benda-benda yang tertusuk pada orang yang terinfeksi.
  • Virus ebola juga menyebar melalui orang yang meninggal dunia karena ebola.

Cara mencegah ebola

  • Hindari kontak fisik dengan cairan tubuh orang yang terinfeksi ebola dengan menggunakan pakaian pelindung, seperti sarung tangan.
  • Bersihkan pendarahan dan pakaian orang yang terinfeksi dengan deterjen.
  • Orang dengan suspek ebola wajib dilarikan ke rumah sakit terdekat.
  • Orang yang meninggal karena ebola harus dikubur dengan segera, hindari acara pemakaman yang memakan waktu lama.
  • Orang yang memegang korban yang meninggal karena ebola harus menggunakan sarung tangan.
  • Laporkan kasus suspek ebola dengan segera ke rumah sakit terdekat.
  • Cuci tangan dengan segera jika memegang orang yang terinfeksi ebola dan orang yang meninggal karena ebola.

11 komentar untuk "Apa Itu Ebola: Gejala Dan Penyebarannya Pada Manusia"

  1. Kontak fisik yang dimaksudkan itu, hanya terkena darah atau air liurnya ke kulit kita itu bisa terinfeksi, gitu yah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya, bersentuhan termasuk, karena bisa menular juga dari keringat dan percikan cairan tubuh.
      Jadi saat berdekatan lebih aman dengan pakaian pelindung / tertutup.

      Untungnya Ebola merebak di tempat yang cukup jauh dari Indonesia, namun itu bukan alasan untuk mengabaikan virus berbahaya yang satu ini :(

      Hapus
    2. Ngeri banget yah penyebarannya. Kalau HIV sih gak separah ebola. Pantesan heboh dunia kalau sudah ada ebola ini.

      Hapus
    3. memang sangat mengerikan penyebaran virus ebola pada manusia mah kang.
      melalui virus ebola, saya juga menyebarkan virus cinta dengan mem follow blog gudang ilmu ini kang...akang follow juga dong :D

      Hapus
  2. semoga penyakit Ebola ini tidak sampai ketempatku ...
    Ngeri juga penyakit ini !

    BalasHapus
  3. virus ebola ini tergolong virus yang mematikan juga ya kang ?

    BalasHapus
  4. Ngeri ya, kesehatan memang mahal harganya :)

    BalasHapus
  5. Wah mantap ni artikelnya, makasih banyak gan ane jadi sedikit paham....

    BalasHapus
  6. dari sentuhan saja sudah bisa terinfeksi, waddoh,,serem banget..
    berarti tidak begitu banyak berpengaruh ya jika lingkungan yang bersih, belum cukup walau sudah bersih bagaimana yang bersentuhan dengan kita.?

    BalasHapus
    Balasan
    1. tentu berpengaruh.
      saat bersentuhan dengan virus/kuman kita tidak langsung terinfeksi, karena kita punya sistem kekebalan tubuh.
      hanya saja dengan perilaku hidup bersih: virus, bakteri, dan kuman penyebab penyakit lainnya yang ada di sekitar kita bisa diminimalisir.

      Hapus
  7. marak lagi virus ebola ini ya Mas Kun..!, kalo tidak salah..
    selang 5 tahun lalu ya.. trend dengan H1N1 dan flu burung..

    semoga yg menderita cepat sembuh.. dan semoga virus inih jgn sampai masuk ke Indonesia..ya Mas..!

    BalasHapus