Mengenal Golongan Obat Berdasarkan Imbuhan

Sebagai tenaga medis, mempelajari dan memahami obat-obatan adalah keharusan. Setiap calon dokter dan perawat harus benar-benar paham tentang profesi mereka, terutama dalam pengelolaan obat. Namun, menghafal obat satu per satu—termasuk indikasi, dosis, efek samping, onset, dan sebagainya—bisa menjadi tugas yang sangat sulit dan membuat frustasi.

Untungnya, ada cara yang lebih praktis untuk mempelajari obat-obatan: mengenali obat berdasarkan imbuhan, seperti awalan, akhiran, atau sisipan. Meskipun ini bukan aturan yang mutlak, banyak obat dalam golongan yang sama memiliki akhiran atau imbuhan serupa, yang berarti cara kerja dan efek sampingnya pun bisa mirip.

Sebagai contoh, obat-obat yang mengandung akhiran "-sartan" umumnya merupakan angiotensin II receptor blockers (ARBs) yang digunakan untuk mengobati hipertensi. Dengan cara ini, kita bisa lebih mudah mengenali jenis obat dan golongannya tanpa harus menghafal semuanya secara terpisah.

Berikut adalah tabel golongan obat-obatan yang bisa memudahkan pemahaman dan pengingat Anda dalam belajar obat.

Imbuhan	Mungkin Mengandung	Contoh
cef-	Cephalosporins (antibiotik)	cefadroxil, cefaclor, cefixime, ceftibuten
ceph-	Cephalosporins (antibiotik)	cephalexin, cephapirin, cephradine
rifa-	Antituberculars	rifamate, rifampin, rifapentine, rifater
sulf-	Sulfonamides (antibiotik)	sulfadiazine, sulfamethazole, sulfisoxazole
-actone	Potassium-sparing diuretics	aldactone, spironalactone
-ane	General anesthetics	cyclohexane, ethane, fluorane
-ase	Thrombolytics (clot-busters)	eminase, retavase, streptokinase
-azole	Anti jamur	butoconazole, econazole, fluconazole
-azosin	Aplha blockers (adrenergic antagonist)	doxazosin, prazosin, terazosin
-barbital	Barbiturates (sedative-hypnotics)	amobarbital, pentobarbital, secobarbital
-caine	Local anesthetics	bupivacaine, cocaine, lidocaine, xylocaine
-calci-	Kalsium dan suplemen vitamin D	calciferol, calcitrol, ergocalciferol
-ciclovir	Antiviral	famciclovir, ganciclovir
-curium	Neuromuscular blockers	gentacurium
-curonium	Neuromuscular blockers	pancuronium, pipecuronium, racuronium
-cycline	Tetracycline (antibiotik)	demeclocycline, doxycycline, minocycline
-cyclovir	Antiviral	acyclovir, valacyclovir
-dipine	Calcium channel blockers	amlodipine, felodipine, isradipine, nifedipine
-dronate	Biphosphonates	aledronate, etidronate, pamidronate, residronate
-ergot-	Ergotamines (anti migrain)	ergotamine, dihydroxyergotamine
-floxacin	Fluoroquinolones (antibiotik)	ciprofloxacin, gatifloxacin, levofloxacin
-ine	Stimulan	amphetamine, caffeine, terbutaline, theophylline
-lam	Benzodiazepines (anxiolytics)	alprazolam, midazolam
-lol	Beta blockers (adrenergic antagonist)	atenolon, propanolol, sodalol
-lone	Kortikosteroid (anti inflamasi)	methylprednisolone, prednisolone, triamcinolone
-micin	Aminoglycosides (antibiotik)	gentamicin
-mycin	Aminoglycosides/Macrolides (antibiotik)	erythromicyn, tobramycin, vancomycin
-navir	HIV/AIDS antiviral	amprenavir, indinavir, nelfanavir, ritonavir
-pam	Benzodiazepines (anxiolytics)	diazepam, lorazepam
-prazole	Proton pump inhibitors (anti-ulcer)	lansoprazole, omeprazole, pantoprazole
-pril	ACE inhibitors (antihipertensi)	benazepril, captropil, moexipril, quinapril
-profen	NSAIDS (anti inflamasi non steroid)	fenoprofen, ibuprofen, ketaprofen
-quine	Antiparasitics	chloroquine, hydroxychloroquine, mefloquine
-sartan	Angotensin-II receptor antagonist	candesartan, losartan, telmisartan, valsartan
-setron	5-HT3 receptor antagonist (antiemetics)	dolasetron, granisetron, ondansetron
-sone	Kortikosteroid (anti inflamasi)	contisone, dexamethasone, prednisone
-stigmine	Kolinergik	neostigmine, physistigmine, pyridostigmine
-stine	Antineoplastics (anti-tumor)	carmustine, lomustine, vinblastine, vicristine
-terol	Bronchodilators	albuterol, bitolterol, levalbulterol, pribulterol
-thiazide	Potassium-losing diuretics	benzthiazide, hydrochlorothiazide
-tidine	H2 Receptor antagonist (anti-ulcer)	cimetidine, famotidine, nizatidine, ranitidine
-triptan	Anti migrain	naratriptan, rizatriptan
-triptyline	Tricyclics (antidepresan)	amitriptyline, nortriptyline, protriptyline
-vastatin	Antilipemics (anti kolesterol)	atorvastatin, lovastatin, simvastatin
-vir	Antiviral	abacivir, zanamivir
-vudine	HIV/AIDS antiviral	lamivudine, stavudine, zidovudine
-zine	Phenothiazines (antipsychotics, antiemetics)	chloropromazine, perphenazine, prochloperazine
-zoline	Nasal decongestants	oxymetazoline, sylometazoline

source: learningmedications

Kesimpulan: Mempelajari Obat Berdasarkan Imbuhan

Mempelajari obat-obatan berdasarkan imbuhan seperti awalan, akhiran, atau sisipan adalah cara yang efektif dan memudahkan dalam memahami berbagai golongan obat. Dengan mengenali pola pada imbuhan obat, kita dapat dengan lebih mudah mengelompokkan obat-obatan yang memiliki cara kerja dan efek samping serupa, tanpa perlu menghafal setiap informasi secara terpisah. Meskipun ini bukan aturan yang baku, cara ini sangat membantu, terutama bagi calon tenaga medis, untuk mempercepat pemahaman dan meningkatkan kemampuan dalam meresepkan obat dengan lebih tepat.

Pendekatan ini tidak hanya mengurangi kebingungan dalam mempelajari obat, tetapi juga mempermudah dalam praktek sehari-hari. Dengan pemahaman ini, tenaga medis dapat lebih cepat mengenali jenis-jenis obat yang sesuai dengan kondisi pasien dan pengobatannya.

PasienSehat Hai, saya pasien biasa yang suka nulis blog buat berbagi dan belajar bareng. Lewat tulisan ini, saya berharap kita bisa saling mendukung, bertukar ide, dan tumbuh bersama.

Berbagi :