Imunisasi Dasar yang Ditanggung BPJS Kesehatan

Poster imunisasi Kemenkes

Imunisasi adalah hal penting yang harus diberikan kepada anak sejak lahir, sesuai dengan ketentuan dalam Permenkes No 42 Tahun 2013. Imunisasi pada bayi dan balita berfungsi untuk mencegah penyakit serius, wabah, cacat, bahkan kematian.

Seringkali, ada pertanyaan dari orang tua: Apakah imunisasi ditanggung oleh BPJS Kesehatan?

Jawabannya, ya. Imunisasi dasar untuk balita, seperti vaksin HB0, BCG, Pentabio, Campak, dan Polio, diberikan secara gratis oleh pemerintah di puskesmas, klinik, atau rumah sakit. Namun, untuk vaksin lainnya, biaya akan dikenakan. Setiap puskesmas atau klinik memiliki jadwal imunisasi yang berbeda, jadi pastikan untuk bertanya langsung pada petugas puskesmas. Biasanya, jadwal imunisasi dipajang di papan pengumuman.

Jenis-Jenis Vaksin Imunisasi Dasar:

  1. Vaksin BCG (Bacillus Calmette Guerine)
    Diberikan pada bayi sebelum usia 3 bulan.
    Baca juga: Informasi Vaksin BCG untuk Orang Tua

  2. Vaksin Hepatitis B
    Diberikan segera setelah lahir, untuk mencegah penularan Hepatitis B dari ibu ke bayi.
    Baca juga: Informasi Vaksin Hepatitis B untuk Orang Tua

  3. Vaksin DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus)
    Diberikan tiga kali mulai usia 2 bulan (DPT tidak boleh diberikan sebelum 6 minggu) dengan interval 4-8 minggu.
    Baca juga: Informasi Vaksin DPT untuk Orang Tua

  4. Vaksin Polio
    Diberikan segera setelah lahir untuk melengkapi pengembangan imunisasi.
    Baca juga: Informasi Vaksin Polio untuk Orang Tua

  5. Vaksin Campak
    Diberikan pada usia 9 bulan dalam dosis 0,5 ml.
    Baca juga: Informasi Vaksin Campak untuk Orang Tua

Kapan Sebaiknya Imunisasi Diberikan?

Imunisasi sebaiknya diberikan sedini mungkin, yaitu segera setelah bayi lahir, untuk mencegah infeksi dari penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin. Pastikan imunisasi lengkap sebelum bayi berusia satu tahun. Khusus untuk campak, vaksin diberikan mulai usia 9 bulan. Pada bayi yang lebih muda, zat kekebalan tubuh yang berasal dari darah ibu dapat menghambat pembentukan kekebalan tubuh terhadap penyakit.

Urutan dan jadwal pemberian imunisasi sudah disesuaikan dengan kebutuhan tubuh bayi, termasuk rentang waktu antar dosis untuk jenis imunisasi yang membutuhkan lebih dari satu kali pemberian.

Bagaimana dengan Imunisasi untuk Dewasa?

Saat ini, BPJS Kesehatan hanya menanggung imunisasi dasar. Jadi, jika kamu ingin mendapatkan imunisasi untuk dewasa, seperti vaksin HIB (Haemophilus Influenza B) yang biasanya dibutuhkan untuk umrah atau haji, itu tidak dicover oleh BPJS Kesehatan.

Apa Bedanya Imunisasi dan Vaksin?

Vaksin adalah substansi yang mengandung mikroorganisme yang sudah dilemahkan atau mati, yang dapat menyebabkan penyakit tertentu seperti tetanus. Ketika kita diberi vaksin, tubuh akan memproduksi antibodi untuk melawan mikroorganisme tersebut, sehingga kita menjadi kebal.

Imunisasi, di sisi lain, adalah proses membuat tubuh kebal terhadap penyakit, sedangkan vaksinasi hanya merujuk pada pemberian vaksin untuk pencegahan atau pengobatan penyakit menular.

Untuk mendapatkan imunisasi dasar bagi anak sebelum usia satu tahun, kunjungi pos imunisasi terdekat.

PasienSehat
PasienSehat Hai, saya pasien biasa yang suka nulis blog buat berbagi dan belajar bareng. Lewat tulisan ini, saya berharap kita bisa saling mendukung, bertukar ide, dan tumbuh bersama.

Posting Komentar untuk "Imunisasi Dasar yang Ditanggung BPJS Kesehatan"