Lakukan Olahraga Ini Selama Ramadhan!

Bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh berkah dan ibadah, diisi dengan berkumpul di masjid, bertemu keluarga dan teman, serta banyak aktivitas spiritual lainnya. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa bulan ini juga bisa menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Banyak orang mengalami penurunan berat badan selama Ramadhan, yang sebenarnya disebabkan oleh kehilangan air dan massa otot, bukan lemak. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebugaran tubuh agar massa otot tetap terjaga dan kita tetap sehat selama berpuasa.

Sebelum memulai, penting untuk mengevaluasi kebiasaan olahraga Anda dengan beberapa pertanyaan berikut:

• Apa jenis olahraga yang biasa Anda lakukan sebelum Ramadhan?
• Berapa lama biasanya Anda berolahraga?
• Apakah olahraga tersebut nyaman untuk Anda?
• Apakah Anda mudah mengakses fasilitas olahraga?
• Bagaimana kesehatan Anda secara keseluruhan? Apakah Anda merasakan efek samping berpuasa yang ringan atau parah?

Setelah mengevaluasi kebiasaan Anda, Anda dapat menentukan jenis olahraga yang paling sesuai. Jika Anda belum berolahraga secara rutin sebelumnya, Ramadhan bukanlah waktu yang tepat untuk memulai rutinitas olahraga yang baru atau meningkatkan intensitasnya.

Jenis Olahraga yang Direkomendasikan

Berikut adalah beberapa jenis olahraga yang bisa Anda coba selama Ramadhan:

Jenis Olahraga untuk Pemula

Jika Anda baru memulai, berikut adalah beberapa gerakan dasar yang bisa dilakukan:

• Floor Bridge
• Forward Lunge
• Push-ups on Knees
• Squats
• Plank
• Backward Lunge

Lakukan 10 repetisi untuk setiap gerakan. 1 set sudah cukup, tapi jika ingin lebih menantang, Anda bisa mencoba 2 set, namun jangan berlebihan.

Jenis Olahraga dengan Intensitas Sedang

Bagi Anda yang sudah berolahraga secara rutin sebelum Ramadhan, jenis latihan ini bisa dilakukan:

• Floor Bridge with Leg Lift
• Lunges (forward, side, turning)
• Push-ups
• Squat/Curl/Press
• Tricep Dips
• Sit-up (opposite arm/leg)

Lakukan 2-3 set dengan 12-15 repetisi setiap set.

Olahraga dengan Intensitas Tinggi

Olahraga selama Ramadhan sebaiknya dilakukan dengan intensitas yang lebih ringan, sekitar 50% dari intensitas olahraga di luar Ramadhan.

Waktu yang Tepat untuk Berolahraga Selama Ramadhan

Waktu berolahraga selama Ramadhan sangat bergantung pada jadwal Anda. Berikut adalah beberapa opsi yang bisa dipertimbangkan:

1. Sebelum Sahur
   Meskipun agak sulit, olahraga sebelum sahur bisa dilakukan jika Anda merasa mampu.

2. Setelah Berbuka Puasa
   Ini adalah waktu yang baik karena Anda sudah mengisi tubuh dengan makanan dan cairan. Namun, pastikan Anda memiliki waktu yang cukup antara berbuka dan waktu salat atau ibadah lainnya.

3. Setelah Tarawih
   Jika Anda masih merasa bertenaga, waktu setelah tarawih adalah waktu yang sangat tepat untuk berolahraga. Malam hari di bulan Ramadhan sering kali lebih aktif di kota-kota besar.

Fokus pada Kekuatan, Bukan Kardio

Selama Ramadhan, kita cenderung kehilangan massa otot dan kekencangan tubuh, jadi sebaiknya fokus pada olahraga yang membebani otot daripada olahraga kardio. Namun, jika Anda punya waktu, berjalan santai atau bersepeda selama 15-30 menit juga sangat baik untuk kesehatan jantung.

Pentingnya Air dan Makanan

Untuk menjaga kebugaran selama Ramadhan, pastikan Anda memenuhi kebutuhan cairan dan nutrisi yang tepat. Minumlah setidaknya 8 gelas air per hari untuk menghindari dehidrasi, terutama setelah berolahraga. Jangan makan terlalu banyak saat berbuka, karena perut yang terlalu penuh bisa membuat latihan menjadi lebih sulit.

Khusus untuk Wanita

Bagi wanita, minggu pertama menstruasi adalah waktu yang baik untuk berolahraga dengan intensitas yang lebih tinggi, jika Anda merasa nyaman melakukannya.

Catatan Penting

Pastikan bahwa olahraga Anda tidak mengganggu aktivitas ibadah, seperti salat atau membaca Al-Qur'an. Selalu prioritaskan waktu untuk berdoa dan memohon kepada Allah agar diberikan kebahagiaan dan kesehatan selama bulan Ramadhan ini.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa menjaga kebugaran dan massa otot selama Ramadhan, sambil tetap fokus pada ibadah dan menjaga kesehatan tubuh.

PasienSehat Hai, saya pasien biasa yang suka nulis blog buat berbagi dan belajar bareng. Lewat tulisan ini, saya berharap kita bisa saling mendukung, bertukar ide, dan tumbuh bersama.

Berbagi :