5 Komplikasi Diabetes yang Paling Umum

Energi yang dibutuhkan tubuh berasal dari glukosa yang diperoleh dari berbagai jenis makanan. Pankreas menghasilkan insulin untuk menurunkan kadar glukosa dalam darah, yang kemudian diserap oleh hati dan otot, serta digunakan untuk menyuplai energi ke sel-sel tubuh.

Pada diabetes tipe 1, sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel yang menghasilkan insulin, bahkan menghentikan produksi insulin tubuh. Tanpa insulin, sel-sel tubuh tidak bisa menyerap glukosa yang diperlukan sebagai energi.

Sementara itu, pada diabetes tipe 2, insulin masih diproduksi secara normal, namun tubuh tidak dapat menggunakannya dengan baik. Seiring waktu, produksi insulin pun dapat berkurang.

Dengan memahami bagaimana diabetes mempengaruhi tubuh, kita bisa lebih mudah mengenali bagian-bagian tubuh yang terdampak. Berikut ini adalah 5 komplikasi diabetes yang paling umum.

1. Kaki

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa penderita diabetes disarankan untuk memakai kaus kaki khusus yang bisa ditemukan di apotek? Kerusakan saraf dan gangguan sirkulasi darah akibat diabetes bisa menyebabkan ulkus pada kaki. Jika tidak ditangani dengan baik, ulkus yang tidak sembuh bisa menyebabkan kerusakan pada jaringan dan tulang. Dalam kasus yang sangat parah, ini bisa berujung pada amputasi jari kaki, kaki, atau bagian kaki lainnya. Kaus kaki khusus ini tidak elastis, sehingga tidak mengganggu sirkulasi darah.

2. Kulit

Penderita diabetes dengan kadar gula darah tinggi sering kali mengalami masalah kulit, seperti kulit kering dan kesulitan melawan infeksi bakteri. Kedua masalah ini meningkatkan risiko infeksi. Sekitar sepertiga penderita diabetes mengalami infeksi bakteri, infeksi jamur, gangguan kulit terkait diabetes, dan gatal-gatal. Sirkulasi darah yang buruk menjadi penyebab utama di balik masalah kulit ini.

3. Mata

Diabetes dapat menyebabkan berbagai masalah pada mata, seperti glaukoma, katarak, retinopati (gangguan pada retina akibat diabetes), bahkan kebutaan. Pengendalian diabetes yang baik sangat penting untuk menjaga kesehatan mata, karena kebanyakan penderita diabetes mengalami gangguan mata minor setidaknya sekali dalam hidup mereka.

4. Saraf

Paparan gula darah tinggi dalam jangka waktu lama dapat merusak serabut saraf di seluruh tubuh, dengan kaki sebagai area yang paling rentan. Kerusakan saraf ini bisa menyebabkan rasa sakit, mati rasa, hingga masalah pada pembuluh darah, jantung, sistem pencernaan, dan saluran kemih.

5. Tekanan Darah

WebMD menjelaskan dengan baik bahwa diabetes meningkatkan risiko terkena tekanan darah tinggi dan masalah kardiovaskular lainnya. Diabetes berdampak buruk pada arteri, yang dapat memicu aterosklerosis (penyempitan pembuluh darah). Aterosklerosis ini bisa menyebabkan tekanan darah tinggi, yang jika tidak ditangani dengan baik, berisiko menyebabkan kerusakan pembuluh darah, stroke, gagal jantung, serangan jantung, atau gagal ginjal.

Dengan mengetahui dampak-dampak ini, penting bagi penderita diabetes untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil dan rutin memeriksakan kondisi kesehatan untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

PasienSehat
PasienSehat Hai, saya pasien biasa yang suka nulis blog buat berbagi dan belajar bareng. Lewat tulisan ini, saya berharap kita bisa saling mendukung, bertukar ide, dan tumbuh bersama.

1 komentar untuk "5 Komplikasi Diabetes yang Paling Umum"

  1. takut ya kalo kena diabetes, semoga terjauh dari penyakit ini

    BalasHapus