Mengapa Transfusi Darah Memerlukan Kalsium Glukonat?

Pernahkah bertanya-tanya, mengapa saat menerima transfusi darah, terutama dalam jumlah besar, perlu ditambahkan kalsium glukonat? Jawabannya sederhana: ini adalah prosedur yang memang dianjurkan, terutama jika volume darah yang ditransfusikan melebihi 1 liter.

Alasan Penambahan Kalsium Glukonat

Penambahan kalsium glukonat bertujuan untuk mencegah penurunan kadar kalsium dalam darah. Mengapa bisa terjadi penurunan kalsium? Hal ini disebabkan oleh zat aditif atau antikoagulan dalam kantong darah, yang fungsinya mencegah darah menggumpal. Zat ini, meskipun berguna, dapat mengikat kalsium dalam tubuh, sehingga menyebabkan kadar kalsium dalam darah turun drastis.

Jika kadar kalsium turun mendadak, tubuh dapat merasakan efeknya, seperti pegal-pegal atau kram otot. Dalam jangka panjang, jika transfusi dilakukan secara rutin dengan darah yang mengandung kadar kalsium rendah, tubuh akan mencoba menyeimbangkan kadar kalsium dengan cara "menarik" kalsium dari cadangan lain, seperti tulang.

Mengapa Kalsium Penting untuk Thaller?

Bagi penderita thalasemia mayor (thaller), kalsium memiliki peran penting. Itulah sebabnya dokter ahli sering menyarankan thaller untuk mengonsumsi makanan tinggi kalsium. Tujuannya adalah untuk menggantikan kalsium yang hilang akibat efek transfusi darah berulang.

Hikmah dan Saran dari Para Ahli Thalasemia

Ada beberapa hal yang bisa dipetik dari hal ini:

  1. Hindari Menunda Transfusi
    Usahakan jangan menunggu hemoglobin (Hb) terlalu rendah sebelum melakukan transfusi. Semakin rendah Hb, semakin besar dampaknya bagi tubuh.

  2. Perhatikan Kenaikan Hb Saat Transfusi
    Ahli thalasemia di Iran menyarankan agar kenaikan Hb setiap sesi transfusi cukup 3 poin saja. Jangan asal menerima transfusi tanpa pertimbangan yang matang, karena hal ini memiliki konsekuensi kesehatan yang serius.

  3. Pentingnya Asupan Kalsium
    Saran ahli untuk rutin mengonsumsi makanan tinggi kalsium bagi thaller mayor bukan tanpa alasan. Hal ini penting untuk mengimbangi pengurangan kalsium akibat transfusi darah yang berulang.

  4. Pertahankan Hb Optimal
    Pedoman dari Thalassemia International Federation (TIF) merekomendasikan untuk menjaga Hb pada level awal 9-10 sebelum transfusi. Pedoman ini sudah mempertimbangkan berbagai aspek kesehatan thaller, sehingga penting untuk diusahakan.

Kesimpulan

Memahami alasan di balik setiap prosedur medis, seperti penambahan kalsium glukonat saat transfusi, membantu kita untuk lebih bijak dalam menjaga kesehatan. Patuhi saran dokter ahli, jaga asupan nutrisi, dan jangan ragu untuk mengikuti pedoman resmi seperti yang dikeluarkan oleh TIF. Semoga informasi ini bermanfaat bagi semua yang membacanya!

PasienSehat
PasienSehat Hai, saya pasien biasa yang suka nulis blog buat berbagi dan belajar bareng. Lewat tulisan ini, saya berharap kita bisa saling mendukung, bertukar ide, dan tumbuh bersama.