Apa Itu Batu Ginjal: Lima Tanda dan Gejala
Batu ginjal adalah salah satu masalah saluran kemih yang paling sering terjadi. Batu ini terbentuk dari kristal mineral yang berkembang di dalam ginjal ketika urin menjadi terlalu pekat. Ukuran batu ginjal bisa bervariasi, dan kondisi ini lebih sering terjadi pada orang berusia 20 hingga 40 tahun.
Fungsi utama ginjal adalah menyaring racun dari darah, mengeluarkan kelebihan air, dan membuang limbah tubuh melalui urin. Setelah melewati ginjal, urin akan menuju kandung kemih dan akhirnya keluar melalui uretra. Biasanya, racun dalam urin akan larut, tetapi terkadang ada kristal kecil yang terbentuk dan lama-lama bisa mengumpul menjadi batu ginjal.
5 Tanda dan Gejala Batu Ginjal yang Harus Anda Ketahui
Batu ginjal kecil sering kali bisa keluar bersama urin tanpa menimbulkan gejala. Namun, batu ginjal yang lebih besar bisa menghalangi uretra, menyebabkan rasa sakit yang hebat. Batu yang terjebak dalam saluran yang menghubungkan ginjal ke kandung kemih (ureter) juga dapat memicu gejala parah. Perlu diingat, ukuran batu ginjal tidak selalu berhubungan dengan seberapa besar rasa sakit yang ditimbulkan. Berikut beberapa gejala batu ginjal yang umum:
1. Nyeri di Ginjal
Batu yang terjebak di ginjal bisa menyebabkan nyeri pada sisi perut yang terkena. Nyeri ini bisa datang secara tiba-tiba dan semakin parah seiring waktu. Rasa sakitnya juga bisa menyebar ke bagian belakang, kedua sisi perut, pangkal paha, dan alat kelamin.
2. Kolik Renal
Kolik renal adalah rasa nyeri yang bisa datang dan pergi atau bertahan lama. Nyeri ini terjadi ketika batu bergerak di dalam ginjal. Anda bisa merasa sangat sakit dan berkeringat akibat rasa sakit yang parah. Mengubah posisi tubuh tidak akan mengurangi rasa sakit.
3. Darah dalam Urin
Jika urin Anda berwarna merah atau merah muda dan disertai nyeri perut, itu bisa menjadi tanda batu ginjal. Gesekan batu ginjal dengan ureter dapat menyebabkan pendarahan, yang membuat urin Anda tampak berwarna.
4. Infeksi
Batu ginjal juga bisa menyebabkan infeksi saluran kemih, yang sering disertai demam dan nyeri saat buang air kecil.
5. Kapan Nyeri Itu Datang?
Jika Anda merasa ragu apakah Anda menderita batu ginjal, perhatikan kapan rasa sakit itu muncul. Biasanya, nyeri batu ginjal mulai terasa pada pagi hari, karena Anda sudah berjam-jam tidak buang air kecil.
Tanda Awal Batu Ginjal
- Sering buang air kecil disertai rasa sakit: Ini adalah tanda paling umum dan sering menjadi gejala awal batu ginjal. Anda akan merasa ingin buang air kecil meskipun belum minum banyak cairan.
- Mual dan muntah: Mual dan muntah juga bisa menjadi tanda awal batu ginjal. Ketika ginjal tidak berfungsi dengan baik, tubuh akan mengeluarkan limbah melalui muntah.
- Bau urin menyengat: Warna urin yang keruh dan berbau tajam menunjukkan adanya bahan kimia berlebih dan racun dalam urin.
- Kesulitan duduk atau berbaring: Jika batu ginjal cukup besar, Anda mungkin merasa kesulitan untuk duduk atau berbaring, karena tekanan pada daerah yang terkena. Berdiri bisa sedikit memberi kelegaan.
Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera temui dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
urin dalam darah tidak serta merta menjadi gejala dari batu ginjal, yang saya ketahui prostat juga memiliki gejala yang sama, urin dalam darah
BalasHapusMemang tidak bu, di atas juga tidak ada pernyataan seperti itu. Apa yang ibu maksud "darah dalam urin"? Darah dalam urin memang bukan hanya gejala batu ginjal. Tapi saya menuliskan gejala apa saja yang mungkin. Dan untuk diagnosis harus ada hasil lab/pemeriksaan dari dokter.
Hapus