Biaya Tes Darah Thalasemia (Screening, Cek DNA, Metoda Sequenzing, Diagnosa Prenatal)

Biaya Cek DNA Thalasemia di Klinik Geneka Lembaga Eijkman

Penegakan diagnosis thalasemia sering kali memerlukan lebih dari sekadar tes darah lengkap, apusan darah tepi, analisis kadar zat besi, dan pemeriksaan hemoglobin (Hb), terutama jika hasilnya masih belum jelas. Dalam beberapa kasus, untuk memastikan diagnosis dengan tepat, cek DNA diperlukan.

Pada 6 September 2016, seorang pengunjung Klinik Geneka di Lembaga Eijkman, yang terletak di Jl. Diponegoro, Jakarta Pusat, memanfaatkan kesempatan untuk mencari informasi terbaru mengenai biaya cek DNA thalasemia di sana. Alasan memilih Lembaga Eijkman adalah reputasinya yang sudah teruji, serta statusnya sebagai lembaga non-komersial yang lebih dapat diandalkan untuk tes medis seperti ini.

Berikut adalah rincian biaya untuk cek DNA thalasemia di Klinik Geneka:

  1. Screening Thalasemia
    Biaya untuk cek darah lengkap yang ditambah analisis hemoglobin (tanpa cek kadar zat besi) adalah Rp 350.000. Hasil pemeriksaan biasanya tersedia dalam waktu sekitar 4 hari kerja.

  2. Cek DNA Thalasemia

    • Thalasemia Alpha: Biaya cek DNA thalasemia alpha adalah Rp 1.500.000
    • Thalasemia Beta: Biaya cek DNA thalasemia beta adalah Rp 2.000.000
      Hasil tes DNA akan tersedia dalam waktu sekitar 1 bulan, dan dapat dikirim melalui pos.
  3. Metoda Sequencing (lanjutan)
    Jika hasil cek DNA sebelumnya masih belum jelas, maka tes lanjutan dengan metode sequencing diperlukan untuk memperoleh hasil yang lebih detail. Biaya tambahan untuk sequencing adalah sebagai berikut:

    • Thalasemia Alpha: Rp 2.500.000
    • Thalasemia Beta: Rp 1.500.000
      Metode sequencing ini tidak memerlukan sampel baru, karena dapat menggunakan sampel dari tes DNA sebelumnya. Hasilnya biasanya akan tersedia dalam waktu 2 minggu dan dikirimkan.
  4. Konsultasi dengan Dokter
    Jika pasien ingin berkonsultasi mengenai hasil tes, mereka perlu membuat janji terlebih dahulu melalui telepon. Biaya konsultasi adalah Rp 300.000.

  5. Diagnosa Prenatal
    Untuk diagnosa prenatal thalasemia, Lembaga Eijkman menawarkan paket dengan harga Rp 4.500.000. Paket ini mencakup cek DNA untuk ibu, ayah, anak yang terdiagnosis thalasemia mayor, dan janin. Perlu dicatat bahwa pengambilan sampel darah dari janin dilakukan oleh bagian feto maternal rumah sakit terkait, bukan oleh Lembaga Eijkman.

Bagi mereka yang kesulitan datang langsung ke Lembaga Eijkman untuk pengambilan sampel darah, dapat meminta bantuan laboratorium komersial seperti Prodia untuk pengambilan dan pengiriman sampel. Biaya tambahan akan dikenakan sesuai ketentuan pihak laboratorium tersebut.

Sebagai alternatif, pasien juga bisa mengambil sampel darah di rumah sakit setempat dan mengirimkannya ke Lembaga Eijkman dengan kondisi dingin untuk menghemat biaya. Berikut adalah persyaratan yang harus dipenuhi saat mengirimkan sampel:

  • Hasil cek darah lengkap dari rumah sakit setempat
  • Apusan darah tepi yang difiksasi dengan metanol
  • 6 cc sampel darah dalam tabung EDTA (disarankan diambil sebelum transfusi, bukan setelah transfusi)

Biaya pengiriman dan persiapan sampel menjadi tanggung jawab pengirim, dan mereka bisa mempertimbangkan opsi ini dibandingkan dengan menggunakan jasa lab komersial.

Pembayaran untuk tes DNA harus dilakukan terlebih dahulu melalui transfer ke Lembaga Eijkman. Setelah transfer diterima, tes akan dimulai dan hasilnya akan dikirimkan kembali.

Demikian informasi yang dapat dibagikan, semoga bermanfaat!

Salam perjuangan!

[Sumber tulisan: Unggahan Facebook Tien En/Thalasemia Indonesia]

PasienSehat
PasienSehat Hai, saya pasien biasa yang suka nulis blog buat berbagi dan belajar bareng. Lewat tulisan ini, saya berharap kita bisa saling mendukung, bertukar ide, dan tumbuh bersama.

Posting Komentar untuk "Biaya Tes Darah Thalasemia (Screening, Cek DNA, Metoda Sequenzing, Diagnosa Prenatal)"