Cara Aktifkan Kembali BPJS Kesehatan yang Terblokir: Simpel dan Gampang!

Pernah nggak, pas lagi butuh banget pakai BPJS Kesehatan, eh ternyata status kartunya malah nonaktif? Rasanya pasti kesel banget, kan? Apalagi kalau ternyata alasannya karena ada tunggakan atau hal lain yang sebenarnya bisa diatasi. Tenang aja, kamu nggak sendirian! Banyak kok yang ngalamin hal ini, dan sebenarnya cara mengaktifkan BPJS yang keblokir itu nggak sesulit yang dibayangkan. Yang penting, kamu tahu langkah-langkahnya.

Nah, sebelum panik dan mikir “Duh, ribet banget pasti urusannya,” yuk simak dulu artikel ini sampai selesai. Karena di sini, kita bakal bahas tuntas soal gimana cara mengaktifkan kembali kartu BPJS yang keblokir, apapun statusmu—mau itu PBPU Mandiri, PBI, atau PPU. Ada tips praktis, penjelasan lengkap, dan informasi penting biar kamu nggak salah langkah. Yuk, kita mulai!

Kenapa BPJS Bisa Nonaktif atau Terblokir?

Sebelum bahas cara mengaktifkannya, penting banget buat tahu kenapa sih BPJS kamu bisa keblokir atau nonaktif? Ada beberapa alasan, nih:

1. Belum bayar iuran – Kalau kamu peserta PBPU (Mandiri), BPJS bakal otomatis nonaktif kalau ada tunggakan iuran.

2. Penangguhan pembayaran – Ini biasanya terjadi kalau kamu ada jeda pembayaran, misalnya karena alasan teknis atau sistem.

3. Perubahan status – Misalnya, kamu yang sebelumnya peserta PBI (dibiayai pemerintah), tapi statusmu dicabut karena nggak memenuhi kriteria lagi.

4. Berhenti bekerja – Kalau kamu peserta PPU (pekerja), BPJS bakal nonaktif otomatis setelah kamu keluar dari pekerjaan dan nggak diurus perusahaan.

Sekarang, kita bahas satu per satu cara mengaktifkan BPJS sesuai dengan status kamu.

1. PBPU Mandiri: Lunasi Tunggakan Iuran

Kalau kamu peserta PBPU Mandiri dan BPJS nonaktif karena ada tunggakan iuran, cara satu-satunya buat aktifin lagi adalah bayar semua tunggakan yang ada. Gampang kok:

Cek jumlah tunggakanmu lewat aplikasi Mobile JKN. Tinggal buka menu Info Tagihan.
Setelah tahu jumlahnya, bayar iuran lewat ATM, aplikasi mobile banking, minimarket, atau kanal pembayaran resmi lainnya.
Setelah semua tunggakan lunas, status kartu kamu bakal otomatis aktif lagi. Biasanya nggak lama, hanya beberapa jam setelah pembayaran dikonfirmasi.

Tips: Biar nggak lupa bayar iuran tiap bulan, aktifin fitur autodebet di rekening bank kamu. Jadi, pembayaran bakal otomatis ditarik tiap bulan dan kamu nggak bakal ngalamin tunggakan lagi.

2. PBPU Mandiri dengan Penangguhan Pembayaran

Kalau status BPJS kamu nonaktif karena ada penangguhan pembayaran, langkahnya sedikit beda. Kamu harus:

Bayar iuran pertama sesuai dengan tanggal yang sudah ditentukan.
Tanggal pembayaran ini bisa kamu cek di aplikasi Mobile JKN pada menu Info Virtual Account. Kalau bingung, kamu juga bisa hubungi Care Center 165 buat info lebih lanjut.

Setelah kamu bayar iuran pertama ini, kartu BPJS-mu akan otomatis aktif kembali. Prosesnya cepat dan nggak ribet, kok!

3. PBI (Penerima Bantuan Iuran): Ajukan Ulang atau Alihkan ke Mandiri

Peserta PBI biasanya dibiayai oleh pemerintah. Tapi, kalau BPJS kamu nonaktif karena status PBI dicabut, ada dua pilihan:

Ajukan kembali ke PBI. Kamu bisa datang ke kantor Dinas Sosial (Dinsos) setempat dengan membawa dokumen seperti KTP dan KK. Tim di sana bakal cek apakah kamu masih memenuhi kriteria penerima bantuan. Kalau lolos, status BPJS kamu bisa diaktifkan lagi.
Alihkan ke PBPU Mandiri. Kalau ternyata kamu nggak masuk kriteria PBI lagi, kamu tetap bisa mengaktifkan BPJS-mu dengan cara daftar sebagai peserta Mandiri. Proses pendaftarannya gampang banget dan bisa dilakukan lewat Care Center 165 atau Layanan Pandawa (WhatsApp ke 0811 8 165 165).

Catatan: Kalau pilih jadi peserta Mandiri, pastikan kamu siap bayar iuran tiap bulan sesuai kelas yang kamu pilih, ya.

4. PPU (Pekerja) Nonaktif karena Berhenti Bekerja

Kalau kamu sebelumnya peserta PPU (misalnya pegawai kantoran), BPJS kamu bakal nonaktif otomatis begitu kamu berhenti bekerja. Tapi, jangan khawatir, ada cara supaya BPJS kamu tetap aktif:

Alihkan ke PBPU Mandiri. Kamu bisa daftar lewat aplikasi Mobile JKN, hubungi Care Center 165, atau gunakan Layanan Pandawa. Prosesnya online dan praktis banget!
Pilih kelas iuran (Kelas 1, 2, atau 3) sesuai kebutuhan dan bayar iuran pertamanya. Setelah itu, kartu kamu bakal aktif lagi.

Layanan Pandawa: Solusi Praktis dan 24 Jam

Kalau kamu nggak sempat datang langsung ke kantor BPJS atau pengen yang serba online, cobain deh Layanan Pandawa. Ini adalah layanan administrasi BPJS via WhatsApp di nomor 0811 8 165 165. Kamu bisa akses layanan ini kapan saja, tapi proses administrasinya bakal diproses di jam kerja, yaitu Senin-Jumat pukul 08.00-17.00.

Melalui Pandawa, kamu bisa:

Ubah data peserta
Pindah kelas atau status kepesertaan
Cek informasi iuran dan pembayaran

Tips Supaya BPJS Selalu Aktif

Biar kejadian BPJS nonaktif nggak terulang, ada beberapa tips sederhana yang bisa kamu terapkan:

1. Cek status kepesertaan secara berkala lewat aplikasi Mobile JKN.

2. Bayar iuran tepat waktu. Gunakan fitur pengingat di HP atau aktifkan autodebet di bank.

3. Kalau ada perubahan status pekerjaan atau domisili, segera laporkan ke BPJS biar datamu tetap ter-update.

Kesimpulan

Aktifkan kembali BPJS yang keblokir sebenarnya nggak susah asal kamu tahu langkah-langkahnya. Entah itu PBPU Mandiri, PBI, atau PPU, semua ada solusinya. Yang penting, jangan malas buat cek informasi terbaru, baik lewat aplikasi Mobile JKN, Care Center 165, atau Layanan Pandawa. Semoga informasi ini membantu kamu yang lagi bingung soal BPJS nonaktif. Yuk, pastikan BPJS-mu selalu aktif biar tenang kalau sewaktu-waktu butuh layanan kesehatan!

Anda dapat membaca artikel seputar BPJS Kesehatan lainnya di sini :